Manchester United dikabarkan meningkatkan harga jual Marcus Rashford setelah pemain tersebut dipanggil kembali ke Timnas Inggris bulan ini. Berdasarkan laporan insider Mick Brown di Football Insider, penampilan impresif Rashford bersama Aston Villa menjadi faktor utama keputusan ini.
Marcus Rashford bergabung dengan Aston Villa pada bursa transfer Januari lalu setelah terpinggirkan dari skuad MU di bawah asuhan Ruben Amorim.
Pemain berusia 26 tahun itu dipinjamkan ke tim asuhan Unai Emery hingga akhir musim, dengan harapan bisa menghidupkan kembali kariernya dan mungkin mendapatkan transfer permanen ke Villa Park.
Ketika meninggalkan Old Trafford, reputasi Rashford sedang menurun setelah beberapa musim yang sulit. Namun, sejak bergabung dengan Villa, ia mulai menunjukkan performa terbaiknya, mengingatkan kembali pada potensi luar biasa yang ia tunjukkan ketika pertama kali muncul sebagai bintang muda di MU.
Pemanggilan Rashford ke skuad Inggris tampaknya berpengaruh pada nilai jualnya. Mick Brown, mantan pencari bakat, mengungkapkan kepada Football Insider bahwa kini MU akan meminta harga yang lebih tinggi untuk pemain asal Manchester tersebut.
“Man United akan menuntut harga yang lebih tinggi. Nilainya meningkat setelah dia dipanggil kembali ke skuad Inggris,” kata Brown. Sebelumnya, MU diperkirakan harus menjual Rashford dengan harga rendah karena penampilannya yang menurun. Namun, dengan peningkatan performa di Aston Villa, situasi itu berubah.
Sekarang, dengan adanya minat dari Villa dan klub-klub luar negeri, Manchester United memiliki peluang untuk menaikkan harga jualnya. “Tadinya mereka sepertinya harus menjualnya dengan harga murah, tetapi sekarang nilainya justru naik. Dengan ketertarikan dari Villa dan klub luar negeri, serta pemanggilan ke Timnas Inggris yang menunjukkan betapa dia masih dihargai, United bisa meningkatkan harga jualnya,” tambah Brown.
Baca Berita sepak bola terbaur dan selengkapnya di https://group768.org/
